bisnis makananDalam menjalankan bisnis, bukan cuma modal dan produk berkualitas saja yang dibutuhkan, tetapi aspek pemasaran juga sangat dibutuhkan agar bisnis yang dijalankan dapat menghasilkan omset sesuai target. Begitu juga dalam menjalankan bisnis makanan, adanya strategi pemasaran juga sangat berpengaruh terhadap omset yang diperoleh pelaku bisnis tersebut.
Bisnis makanan merupakan salah satu bisnis yang memiliki potensi cukup besar, sudah banyak pelaku usaha yang meraup untung dari usaha ini. Namun tidak sedikit pula pelaku usaha makanan yang gulung tikar alias bangkrut, karena strategi pemasaran yang digunakan kurang tepat. Untuk menghindari resiko bangkrut, karena adanya permasalah pemasaran usaha yang kurang tepat. Berikut kami berikan beberapa strategi pemasaran bisnis makanan yang dapat Anda coba :
Buatlah nama untuk bisnis makanan Anda semenarik mungkin
Sebelum Anda membuka usaha makanan, sebaiknya Anda sudah menyiapkan nama untuk usaha Anda. Pilih nama yang menarik, unik, dan mudah diingat oleh para konsumen. Karena nama usaha menjadi image yang akan tertanam pada konsumen,brand bisnis makanansehingga mereka mudah untuk mengingat usaha Anda. Disamping itu hal yang perlu diperhatikan ketika mencari nama usaha, sesuaikan nama dengan usaha yang Anda jalankan. Misalnya : “Warung Steak” untuk usaha makanan khusus steak,  ” RamenJapanese Noodle untuk bisnis makanan khas Jepang,  atau “Kedai Jamur” untuk usaha makanan khusus jamur. Nama usaha dapat Anda tempatkan di depan lokasi usaha dengan menggunakan neon box ataupun x – baner di depan lokasi usaha Anda. Agar konsumen yang kebetulan lewat, tertarik untuk mampir membeli produk makanan Anda.
Perkenalkan bisnis Anda pada masyarakat
Mulai sebuah pemasaran dengan mengenalkan bisnis Anda kepada masyarakat sekitar Anda. Dengan adanya pengenalan produk, masyarakat mengetahui apa kelebihan produk bisnis makanan Anda, harga makanan yang ditawarkan, serta pelayanan yang ditawarkan bisnis Anda kapada para konsumen. Untuk mengenalkan bisnis makanan Anda pada masyarakat, dapat dilakukan dengan membuat event dan mengundang masyarakat luas untuk berkunjung ke bisnis makanan yang Anda miliki. Selain itu pemasaran juga bisa dilakukan dengan mengambil karyawan lokal yang ada di sekitar lokasi usaha Anda, secara tidak langsung karywan Anda akan mempromosikan tempat kerja mereka kepada kerabat serta rekan mereka.
Berikan potongan harga untuk event – event tertentu
Memberikan potongan harga pada event – event tertentu seperti pada saat grand opening bisnis Anda, atau pada saat ulang tahun usaha tersebut. Selain itu Anda juga dapat memberikan paket harga khusus pada saat hari – hari terttentu, misalnya memberikan harga paket keluarga di hari – hari liburan, maupun hari raya seperti lebaran, atau tahun baru. Dengan adanya potongan harga menjadi daya tarik tersendiri bagi para konsumen untuk berkunjung ke usaha Anda. Anda dapat menggunakan brosur, pamflet, ataupun spanduk untuk mempromosikan potongan harga yang ditawarkan usaha Anda.
Membangun jaringan dengan usaha lain yang dapat mendukung bisnis Anda
Untuk membangun jaringan usaha memang tidaklah mudah, namun jaringan merupakan pemasaran yang sangat efektif. Mulailah dengan membuat jaringan usaha dengan rekan maupun kerabat dekat Anda yang memang bisa membantu Anda untuk mengembangkan bisnis. Cara membangun jaringan bisa dilakukan dengan memberikantest product pada rekan atau kerabat Anda. Misalnya bagi yang memiliki usaha warung bakso, Anda dapat mengajak rekan dan kerabat untuk berkunjung mencicipi bakso buatan Anda. Jika rekan dan kerabat Anda tertarik dengan produk bakso tersebut, mereka akan senang jika diajak untuk bekerjasama dengan usaha bakso Anda. Contohnya saja untuk rekan yang memiliki usaha catering, dapat bekerjasama untuk penyediaan bakso untuk usaha katering miliknya, selain itu untuk rekan yang memiliki usaha periklanan dapat menjalin kerjasama di bidang pemasaran melalui media. Begitu banyak peluang yang akan muncul, bila Anda memiliki jaringan usaha yang cukup luas.
Menciptakan inovasi pada menu – menu yang ditawarkan
Untuk menghindari kejenuhan konsumen, ciptakan inovasi pada menu – menu yang ditawarkan usaha Anda. Minimal 6 bulan sekali ciptakan menu baru pada usaha Anda. Banyaknya variasi menu yang ditawarkan, akan menjadi daya tarik tersendiri bagi usaha Anda. Misalnya usaha bakso,bisa diberikan inovasi dengan menambah menu bakso isi keju, bakso isi telur, bakso isi buah, hingga bakso ikan dan bakso udang. Menu yang bervariasi akan menarik minat masyarakat untuk mengunjungi warung usaha bakso Anda.
Meningkatkan kualitas pelayanan
Dalam memberikan pelayanan bagi para konsumen, sebaiknya perhatikan waktu penyajian makanan, kualitas cita rasa makanan serta kebersihan dan keamanan tempat usaha. Konsumen akan merasa tidak nyaman jika menunggu penyajian makanan yang terlalu lama, untuk itu usahakan untuk on time dalam memberikan pelayanan. Selain itu jaga kualitas cita rasa makanan yang diproduksi, sehingga konsumen tidak kecewa jika makanan yang mereka pesan ternyata tidak enak. Dan yang ketiga adalah jagalah kebersihan serta keamanan bisnis makanan Anda, sehingga konsumen yang makan ditempat Anda merasa nyaman dan senang untuk berkunjung kemabali ke usaha Anda.
Pada dasarnya pemasaran usaha sangatlah penting, untuk itu lakukan promosi usahasecara total pada usaha Anda. Baik dari mulai grand opening sampai bisnis makanan Anda sudah dapat berjalan, lakukan terus promosi dan pemasaran secara terus menerus. Jika perlu sisihkan 5 – 10 % omset Anda untuk biaya promosi dan pemasaran usaha. Salam sukses.
dikutip dari http://bisnisukm.com/