Tips Perawatan Baju Rajut
Fashion berbahan rajut kini banyak digemari oleh para pecinta fashion, karena selain mampu menghangatkan tubuh di musim hujan, baju ini juga sangat trendy dengan berbagai model yang unik. Mulai dari jumper, sweater sampai cardigan bisa tampak charming dengan bahan rajutan ini. Baju rajut yang berbahan wol ini nyaman dipakai karena meskipun cocok di suasana dingin namun baju rajut terbuat dari bahan yang tipis.
Namun yang menjadi permasalahan, banyak fashionita yang kebingungan bagaimana cara merawat baju rajut ini supaya awet dan tidak berubah bentuk. Pasalnya kebanyakan baju rajut tampak oke saat dipakai maksimal 2 kali, selanjutnya baju ini tampak tidak terawat lagi. Mulai dari benang putus sampai baju melar merupakan sebuah ancaman dari baju berbahan rajut. Namun dengan perawatan yang benar, kendala tersebut dapat dihindari sehingga baju rajut tetap awet seperti saat pertama kali membeli. Yuk, simak tips berikut.
1. Perhatikan saat membeli baju
Saat pertama kali membeli baju rajut, sebaiknya pilih aju rajut yang sudah dicuci terlebih dahulu oleh pabrik atau washing garment. Mencuci sendiri setelah baju dibeli akan membuat baju rajut berubah bentuk. Ciri baju rajut yang demikian adalah bahannya lebih lembut saat dipegang. Jika baju rajut belum dicuci, tekstur bahan kasar dan benang sedikit longgar.
2. Perhatikan cara mencuci dan menyetrika
Cara mencuci baju rajut tentu berbeda dengan bahan katun biasa, sebaiknya hindari pemakaian mesin cuci dalam proses pencucian. Mencuci dengan mesin dapat merubah bentuk dan tekstur baju. Mengalahlah dengan mencuci dengan tangan agar baju rajut tetap cantik dan tampak baru.
Begitu pula dengan proses setrika, perlu diperhatikan betul agar baju rajut tetap seperti bentuk semula. Jangan menyetrika baju dengan suhu yang sangat tinggi. Sebenarnya baju rajut ini tidak akan terlalu kusut saat dicuci, oleh karena itu hindari menyetrika dalam waktu yang lama.
3. Perhatikan cara menjemur
Jangan menjemur baju rajut dibawah sinar matahari, pasalnya terik matahari langsung akan membuat benang dan bahan rajut berkerut. Inilah faktor yang membuat bentuk baju menjadi berbeda dari awal saat membeli. Sebaiknya cukup diangin-anginkan saja dan hindari sinar matahari langsung saat menjemur.
4. Perhatikan pamakaian
Saat memakai baju rajut, sebaiknya perlu berhati-hati dan pelan-pelan saja, sebab menarik baju rajut dengan keras akan membuat baju berubah bentuk dan tidak tampak manis lagi. Kemudian jika ada benang yang putus, hindari menarik benang tersebut karena malah akan merusak baju. Benang yang putus dapat dijahit kembali ke dalam jahitan baju.
5. Perhatikan penyimpanan
Saat menyimpan baju berbahan rajut, sebaiknya hindari hanger untuk menggantung baju. Simpan saja di dalam almari baju atau dalam kotak penyimpanan baju agar awet, kemudian beri pewangi baju atau kapur barus untuk mengindari bau apek pada baju rajut.
Mau liat Koleksi Baju Rajut dan Non Rajut Liat aja disini
No comments:
Post a Comment